Senin, 26 Desember 2011

SEMANGAT BARU 2012


Ada sebuah keluarga yang terdiri dari seorang ayah, ibu, dan 2 orang anaknya bernama yusuf dan isun. Menjelang liburan sekolah, sang ayah mengajak keluarganya untuk hiburan ke tempat berenang. Si ayah berkata "Nduk,yusuf,isun, bagaimana liburan sekolah ini, kita pergi hiburan ke tempat renang aja?". Karena mendengar ajakan dari si ayah, anggota keluarga itu bersuka cita dan dengan semangat mereka menjawab "Tempat berenang?? Wah asiikkkkk!!". Wajah-wajah kegembiraan mulai tampak dari raut wajah keluarga tersebut. Sinar-sinar kegembiraan menyinari hati dan pikiran mereka. 


Libur sekolah sudah mulai tiba, sang ayah telah memesan tiket perjalanan pariwisata dari sebuah rental minibus. Dan akhirnya mereka pun dijemput oleh pihak dari perusahaan pariwisata tersebut, dan mereka pun menuju daerah bogor untuk menuju tempat berenang. Diperjalanan mereka sangat bersuka cita. Tidak ada raut muka bermasam selama perjalanan itu. Semua bernyanyi dan tertawa dengan perasaan lega. Sang ayah merasa gembira karena pekerjaan selama ini, dan juga gembira karena bisa bersamaria dengan keluarganya. Begitu pula sang Ibu dan anak-anaknya yang juga senang bisa bersama-sama dengan keluarga. Setelah sampai di tempat renang, mereka pun langsung menggunakan baju renangnya... dan berenang bersama sekeluarga.

Lokasi renang pun akhirnya tidak seindah yang dibayangkan. Pelampung itu berjalan menghalau deburan ombak kecil dan melewati hembusan angin dingin kolam tersebut. Setelah sampai di pertengahan kolam tersebut, tiba-tiba cuaca mulai berubah menjadi tidak bersahabat. Angin berhembus dengan kencang dan deburan ombak pun berlomba-lomba menuju pelampung tersebut. Karena pelampung tersebut tidak kuat menahan tekanan tersebut, akhirnya pelampung itu menjadi karam di tengah kolam yang ketingginan hampir 550 cm. Keluarga itu menjadi panik karena kejadian tersebut terjadi secara tiba-tiba. Sang ayah memberi aba-aba kepada anggota keluarganya itu untuk saling berpegangan tangan. Anggota keluarga pun saling berpegangan tangan. Dan tanpa disangka, pelampung itu semakin lama semakin tenggelam. 

Kejadian itu membuat orang merasa bahwa tidak akan selamat. Tetapi sang Ayah dengan penuh semangat dan rasa sayang terhadap keluarganya, berusaha sekuat tenaga untuk menolong anggota keluarganya. Ibu dan 2 anak itu sudah mulai masuk ke air, dan si ayah pun dengan sekuat tenaga berenang ke arah si ibu dan kedua anaknya itu. Dengan susah payah si ayah menolong mereka. Padahal si ayah sendiri kaki dan tangannya sudah tergores dinding-dinding kolam dan mengeluarkan darah yang cukup banyak. Tetapi ayah selalu berusaha dan berusaha untuk menahan sakit demi keluarganya.

Dari cerita diatas dapat kita ambil maknanya bahwa pengorbanan sangat diperlukan dalam hidup. Tentu pengorbanan itu didukung dengan semangat yang kuat dan tentu saja dengan cinta kasih. Seperti halnya orang yang tadinya kaya raya. Hal ini digambarkan dari cerita di awal perjalanan hiburan keluarga tersebut. Mereka bersuka cita dengan kekayaannya itu. Tapi di perjalanan kehidupan ini, halangan pasti datang terjadi. Orang bisa kehilangan hartanya. Tetapi, kalau dengan kehilangan harta tersebut dan kita tetap semangat denga kita juga kaya mental, maka hal tersebut dapat bangkit lagi. Seperti keluarga yang hampir mati tenggelam tersebut. 

di selaraskan oleh liburan pribadi... .MajuSehati.com

6 komentar:

  1. Jangan Lupa Temen di surabaya Nieh.... kapan kembali ke Pesantren dan Kita Mangan Bareng Berbagi ria kang?

    BalasHapus
  2. Dudu tahun 2012 tahun tahun baruku wis 1433 H. wingi kae kang? Ayo pulang bangun Desane dewe wae... Ngopo Ning kuto akeh dosane weh...

    BalasHapus
  3. Ayo Ngaji Maneh Kang? Mohon Di Balas!

    BalasHapus
  4. Met Tahun Baru 2012... Ayo Bangun Manulife!

    BalasHapus
  5. Ayo Kita Ngobrol-ngobrol lagi di era 2012 ini...

    BalasHapus
  6. Yen wes Klosing Segera miliki Notebook... Saya tunggu ya?

    BalasHapus